Cara Membuat neraca saldo merupakan salah satu tahap dalam siklus akuntansi atau proses akuntansi.
Neraca saldo atau Trial Balance disusun setelah buku besar, mengapa? Karena sumber atau input data dalam pembuatan neraca saldo adalah data keuangan yang telah dicatat dalam buku besar.
Proses pembuatan neraca saldo tidaklah sulit, karena kita hanya perlu mencatat nama akun dan saldo totalnya yang telah tercatat dalam buku besar kemudian kita mencatatnya dalam neraca saldo yang dicatat secara urut berdasarkan nomor kode akunnya.
Untuk anda yang saat ini masih kesulitan dalam menyusun neraca saldo, silahkan baca dengan baik langkah-langkah cara membuat neraca saldo dengan tepat berikut ini :
Langkah – Langkah Membuat Neraca Saldo Dalam Siklus Akuntansi
1) Buatlah format neraca saldo yang terdiri dari kolom kode akun, kolom nama akun, kolom debi dan kolom kredit.
2) Amatilah seluruh buku besar perusahaan dalam periode tersebut yang akan dicatat nama dan saldonya ke neraca saldo.
3) Catatlah Kode akun data-data yang ada dalam buku besar, data yang dimaksud yaitu kode akun, nama akun dan saldo totalnya kedalam neraca saldo yang telah disiapkan pada langkah 1. Catatlah data-data buku besar tersebut secara urut berdasarkan nomor kode akun.
4) Jumlahkan saldo-saldo yang ada dikolom debit neraca saldo tersebut dan jumlahkan pula saldo-saldo yang ada dalam kolom kredit neraca saldo. Nerca saldo yang tepat akan menunjukan saldo total yang sama antara debit dan kredit.
Agar anda lebih memahami langkah – langkah dalam membuat neraca saldo di atas, silahkan perhatikan gambar cara membuat neraca saldo berikut ini dengan baik :
Gambar diatas merupakan proses penyusunan neraca saldo, melalui gambar diatas anda dapat melihat bahwa penyusunan neraca saldo pada dasarnya hanya memindahkan kode akun, nama akun dan saldo total akun yang ada dalam buku besar kedalam neraca saldo.
Dalam gambar di atas terlihat ada dua buku besar saja, namun sebenarnya dalam praktik dunia usaha nanti akan ditemukan jumlah buku besar yang banyak, berapa jumlahnya? Tergantung dari operasional perusahaan masing-masing, jadi jumlahnya berbeda-beda antara perusahaan satu dengan lainnya.
Demikianlah pembahasan dari kami tentang cara membuat neraca saldo, semoga dengan pembahasan yang singkat ini dapat memberi anda pemahaman yang baik tentang cara menyusun neraca saldo.
